Pecahkan Rekor, UIB Wisuda 915 Lulusan Program Magister dan Sarjana Angkatan Ke 19 Tahun 2023

Foto bersama Mahasiswa Universitas Internasional Batam saat prosesi wisuda angkatan ke 19 tahun 2023. (Foto: Fay)



BATAMSIBER.COM | BATAM – Universitas Internasional Batam (UIB) kembali melaksanakan Sidang Senat Terbuka Wisuda angkatan ke 19 untuk jenjang Magister (S-2) dan Strata Satu (S-1). 


Sebanyak 915 orang wisudawan menjalani prosesi wisuda yang dilaksanakan di Grand Ballroom Swiss-Belhotel Harbour Bay, Kota Batam pada, Kamis (7/12/2023).


Turut hadir dalam kegiatan itu, Wali Kota Batam, h Muhammad Rudi, S.E., M.M, Ketua LLDIKTI Wilayah X, Afdalisma SH., M.Pd., Rektor UIB, Dr Iskandar Itan beserta jajaran, Ketua Yayasan Marga Tionghoa Indonesia Batam, Soehendro Gautama, S.H., M.Hum beserta para donator UIB.


Hadir juga, Senator DPD RI, Haripinto Tanuwidjaja, Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Asmin Patros, Anggota DPRD Kota Batam, Hendra Asman, Tan A Tie, Udin P Sihaloho serta para wisudawan yang berbahagia didampingi oleh kedua orang tua dan keluarga tercinta.


Ketua Yayasan Marga Tionghoa Indonesia (YMTI) Kota Batam, Soehendro Gautama mengatakan wisuda ini menjadi momentum yang sangat penting bagi para wisudawan, para orangtua serta keluarga yang telah berkontribusi selama ini terhadap keberhasilan para wisudawan.


"Kami pengelola dari universitas, para dosen dan segenap civitas akademika Universitas Internasional Batam mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan wisudawati yang telah di wisuda pada hari ini," ujar Soehendro dalam sambutannya.


Menurutnya, dengan telah diwisudanya para wisudawan wisudawati ini otomatis mereka telah tergabung dalam keluarga besar Ikatan Alumni UIB, yang mana jumlahnya terus bertambah menjadi 8.736 orang.


"Bisa dikatakan lulusan kali ini memecahkan rekor wisuda terbanyak sepanjang sejarah kampus UIB ini berdiri," ucap Soehendro disambut tepuk tangan bergemuruh dari para hadirin yang datang.


Lebih lanjut Soehendro menjelaskan, dari jumlah total 915 wisudawan wisudawati per program studi dapat dirincikan sebagai berikut. Program Magister yakni Magister Manajemen sebanyak 56 orang, Magister Hukum sebanyak 57 orang. 


Kemudian untuk program Sarjana, program studi Teknik Sipil sebanyak 28 orang, Sistem Informasi sebanyak 148 orang, Manajemen sebanyak 252 orang, Akuntansi sebanyak 163 orang, Pariwisata sebanyak 30 orang, Ilmu Hukum sebanyak 121 orang, Pendidikan Bahasa Inggris sebanyak 25 orang, Teknologi Informasi sebanyak 8 orang dan Arsitektur sebanyak 27 orang.


Kemudian, UIB juga memberikan penghargaan kepada wisudawan terbaik dari bidang eksakta dan sosial. 


"Untuk bidang eksakta, disandang oleh Audrey Saudjhana dari prodi Sistem Informasi dengan nilai IPK 4,0, sedangkan bidang sosial jatuh ke tangan Eren dari prodi Akuntansi dengan IPK 3,99," jelasnya.


Selanjutnya, untuk mahasiswa terbaik dari program Magister, adalah Febrian Hermawan dari prodi Magister Manjemen dengan nilai IPK 3,95, kemudian dari Magister Hukum diraih oleh Defi Arika Harahap, dengan nilai IPK 3,97. 


"Selain wisudawan terbaik, UIB juga memberikan penghargaan kepada Wisudawan Berprestasi, Annisa Salsabila, dengan nilai IPK 3,99," imbuhnya.


Kemudian, untuk wisudawan terbaik dari tiap program studi, adalah Program Sarjana Teknik Sipil diraih oleh Marvin Tandedi dengan IPK 3,90. Program Sarjana Arsitektur diraih oleh Billy Shevriyanto dengan IPK 3,92. 


Program Sarjana Sarjana Teknologi Informasi diraih oleh Jonathan Felix Andrianto dengan IPK 3,92. Program Sarjana Manajemen diraih oleh Tony Chandra  dengan IPK 3,98. Program Sarjana Pariwisata diraih oleh Dewirahayu Sad Wijaya dengan IPK 3,80. Program Sarjana llmu Hukum diraih oleh Nertivia dengan IPK 3,95. 


Selain wisudawan terbaik, ada juga wisudawan-wisudawan penerima beasiswa penuh. Ada 5 wisudawan penerima Beasiswa Unggulan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI.


Kemudian, 2 wisudawan penerima beasiswa Bidikmisi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), 2 wisudawan penerima beasiswa Cemerlang dari UIB dan, 1 wisudawan penerima Insan Mandiri dari UIB.


Dalam kesempatan itu, Soehendro mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah membantu terkhusus kepada LLDIKTI Wilayah X, yang telah membimbing UIB hingga menjadi besar seperti sekarang ini.


"Mewakili seluruh civitas akademika UIB dan Yayasan Marga Tionghoa Indonesia Batam, kami mengucapkan ribuan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan," tuturnya.


Sementara, Ketua LLDIKTI Wilayah X, Afdalisma SH., M.Pd, memberikan apresiasinya dan salut kepada Universitas Internasional Batam yang telah berhasil menyelenggarakan wisuda angkatan ke 19 tahun 2023.


"Salut dan apresiasi untuk Pak Rektor (Dr Iskandar Itan_red) yang telah berhasil menyelenggarakan wisuda terbanyak sepanjang berdirinya UIB di kota Batam," ucap Afdalisma.


Dia mengatakan, ini merupakan kunjungannya untuk yang pertama kali ke kota Batam sejak ia dilantik sebagai Ketua LLDIKTI Wilayah X sekitar satu setengah tahun yang lalu. Dan, kunjungannya kali ini juga bisa dikatakan  yang pertama dan terakhir dia sebagai Ketua LLDIKTI Wilayah X.


"Bisa dikatakan ini kunjungan saya yang pertama kali dan yang terakhir di kota Batam," sebutnya.


Kenapa demikian? Lebih lanjut Afdalisma menjelaskan, bahwa pihaknya telah menerima surat Permendikbudristek Nomor 60 Tahun 2023 tentang Revisi dari Permendikbudristek Nomor 35 Tahun 2021 mengenai Organsisasi Tata Kerja LLDIKTI.


Lanjutnya, dengan hadirnya Permendikbudristek Nomor 60 Tahun 2023 tersebut maka keberadaan LLDIKTI XVII dengan wilayah Riau dan Kepulauan Riau dengan membawahi 29 Perguruan Tinggi itu sudah sah.


"Kantor LLDIKTI Wilayah XVII yang meliputi Riau dan Kepulauan Riau akan berkantor di kota Pekanbaru," jelasnya.


Namun lanjut Afdalisma, proses peralihannya masih panjang. Dia memperkirakan proses peralihan tersebut memakan waktu paling singkat 6 bulan dan paling lama 1 tahun.


"Harapan saya semua Perguruan Tinggi yang berada dibawah LLDIKTI Wilayah XVII akan semakin meningkat kualitas dan fungsinya," harapnya.


Dilokasi yang sama, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengajak wisudawan terus mendukung pemerintah dalam mewujudkan Batam yang modern dan maju.


“Saya titip mari berkolaborasi dengan pemerintah dalam mewujudkan Batam yang modern dan maju,” pesan Rudi.


Ia memaparkan, saat ini Batam sedang berkembang. Bahkan, pemerintah terus membangun Batam demi kemajuan dan menjadikan Batam Kota Baru.


“Desain pembangunan ada di pemerintah, ayo berikan masukan kepada kami terkait pembangunan Batam,” pesan Rudi di hadapan wisudawan.


Dalam proses pembangunan ini, Rudi juga meminta wisudawan memanfaatkan momentum yang tersedia saat ini. Ia berharap, para wisudawan berperan penting dan mengisi kemajuan Kota Batam.


“Kalau Batam sudah modern siapa yang mengisi? Kalianlah yang mengisinya,” ujar Wali Kota.


Untuk membuka wawasan wisudawan terkait pembangunan, Wali Kota langsung memaparkan sejumlah pembangunan Batam mulai dari bandara, pelabuhan, jalan protokol, KEK Kesehatan, hingga proyek strategis nasional Pulau Rempang.


“Kalian harus tahu, berikan ide terbagus kepada kami dan kita semua harus memanfaatkan momentum ini. Kalau tidak dimanfaatkan, momentum ini akan hilang,” pesan Rudi.


Untuk itu, Wali Kota berpesan agar semua pihak menjaga Batam tetap aman dan kondusif. Hal itu dinilai penting demi percepatan pembangunan Batam.


“Pembangunan ini juga upaya pemerintah meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Rudi. (Fay)

Lebih baru Lebih lama