| Foto: ist |
BATAMSIBER.COM | BATAM - BP Batam menggelar Rapat Koordinasi dan Komitmen Bersama 21 FKPD dalam rangka mengukuhkan sinergitas dan soliditas unsur pengamanan dalam menjaga investasi dan wilayah KPBPB Batam, Selasa (18/11/2025), di Grand Mercure Hotel Batam. Kepala BP Batam Amsakar Achmad dan Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra memimpin penandatanganan Komitmen Bersama, diikuti dengan 21 Komandan Utama FKPD terkait dengan pengamanan.
Komitmen Bersama dibuat dalam rangka pengamanan Kawasan yang lebih efektif
dengan pola koordinasi lintas instansi yang cepat dan konsisten. Hal ini diharapkan dapat menguatkan pencegahan aktivitas illegal, penanganan
konflik yang antisipatif, edukatif dan menimbulkan efek jera bagi para perambah
liar, pencemaran, dan aktivitas illegal guna menjaga Kawasan hutan Batam
sebagai aset strategis negara.
Kepala BP Batam Amsakar Achmad mengapresiasi atas langkah dan upaya bersama Tim
Terpadu yang diinisiasi oleh Direktorat Pengamanan Aset BP Batam dalam
melakukan pengamanan aktivitas dan kegiatan illegal di Kota Batam.
“Era tata kelola pemerintahan sekarang adalah era yang mengesampingkan ego
sektoral dan mengutamakan sinergi dan kolaborasi bagaimana agar program
Pembangunan bisa terlaksana. Saya berterima kasih atas keberhasilan seluruh
stakeholders yang hadir, maka Batam menjadi aman dan kondusif.” Kata Amsakar.
Namun demikian ia menitipkan pesan kepada seluruh FKPD yang hadir bahwa sinergi
ini tidak berhenti begitu saja. Batam sebagai pusat industri dan investasi
dengan target capaian ekonomi di atas 2% dari pertumbuhan nasional, memiliki
segudang potensi yang luar biasa. Bersamaan dengan hal tersebut, Batam memiliki tantangan dalam ancaman
perambahan hutan, pencemaran lingkungan, dan aktivitas illegal lainnya.
Amsakar berharap penandatanganan komitmen bersama ini, dapat meningkatkan
sinergi dan soliditas dalam mengamankan Kawasan KPBPB Batam. “Hari ini menjadi komitmen dan penanda pengamanan kawasan yang lebih efektif
dan soliditas yang makin erat antar sectoral sehingga dapat meningkatkan
respons cepat terhadap potensi dan gangguan keamanan.” Imbuh Amsakar.
Sementara itu, Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra menambahkan bahwa
komitmen hari ini merupakan upaya tegas BP Batam dalam menyusun langkah aksi
bersama untuk pengamanan Kawasan KPBPB Batam yang aman, kondusif dan inklusif. “Kami telah banyak turun ke lapangan dan melihat secara langsung potensi
gangguan keamanan dan aktivitas illegal. Hal ini menjadi perhatian serius bagi
BP Batam dalam rangka upaya bersama menjaga keamanan wilayah dan menjaga
kelestarian alam kita agar tetap seimbang.”
Lebih lanjut Li Claudia juga berpesan kepada masyarakat agar bersama mencintai
Kota Batam dengan memanfaatkan alam secara benar dan bijak. “Mari bersama kita jaga hutan dan alam kita. Kawasan Hutan adalah wilayah yang
ditetapkan oleh Pemerintah untuk dipertahankan keberadaannya sebagai Hutan
Tetap untuk menjaga ketersediaan alam, air dan udara. Aktivitas illegal dapat
meningkatan Risiko Bencana Alam Erosi dan sedimentasi Banjir dan tanah
longsor.” Pungkas Li Claudia Chandra.
Kegiatan turut menghadirkan narasumber dari Ditreskrimsus Polda Kepulauan Riau,
Detasemen Polisi Militer I/6 Batam Kepri, dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi
Kepri. Penandatanganan Komitmen Bersama diikuti oleh 23 Komandan Utama FKPD, sebagai
berikut :
1. Kepala BP Batam
2. Wakil Kepala BP Batam
3. Kapolda Provinsi Kepri
4. Komandan Kodaeral IV
5. Direktur Pengamanan Aset
6. Dansat Brimobda Polda Kepri
7. Direktur Reserse Kriminal Khusus
8. Direktur Samapta Polda Kepri
9. Kapolresta Barelang
10. Dandim 0316/Batam
11. Danlanud Hang Nadim Batam
12. Kasatpol PP
13. Kepala Pangkalan PSDKP Batam
14. Kepala Pangkalan Bakamla Batam
15. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam
16. Kepala BKSDA Batam
17. Kepala DLHK Provinsi Kepri
18. Kepala Kanwil BPN Provinsi Kepri
19. Denpom I/6 Batam
20. Dendom AL
21. Dansatpom AU
22. Danyon Infanteri 136 Raider/TS
23. Danyon Marinir 10 Sby. (*)
