| PLN Batam tandatangani surat perjanjian dengan PT Teknologi Data Infrastruktur untuk penyediaan listrik diamond data center. (Foto: ist) |
BATAMSIBER.COM |BATAM - PT PLN Batam menandatangani Perjanjian Jual
Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PT Teknologi Data Infrastruktur (NeutraDC
Nxera Batam) untuk penyediaan listrik bagi pengembangan Diamond Data Center
yang berlokasi di Kabil Industrial Estate, Batam.
Dalam perjanjian ini,
PLN Batam akan menyediakan Layanan Khusus Premium Diamond Data Center Tegangan
Menengah dengan kapasitas total hingga 90 MVA, yang akan disalurkan secara
bertahap mulai tahun 2025 hingga 2028.
Direktur Utama PLN
Batam, Kwin Fo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi
peluang penting bagi peningkatan kebutuhan listrik khususnya di sektor pusat
data (data center) yang berkembang pesat di Indonesia.
“Kerja sama ini
memperkuat komitmen PLN Batam dalam menyediakan infrastruktur tenaga listrik
yang andal untuk mendukung pertumbuhan PT Teknologi Data Infrastruktur secara
berkelanjutan. Dengan layanan premium, PLN Batam memastikan kebutuhan energi
pelanggan data center terpenuhi sesuai standar global,” ujar Kwin Fo, Minggu
(5/10/25).
Lebih lanjut, Kwin Fo
menambahkan bahwa meningkatnya intensitas penggunaan internet di masyarakat
telah mendorong lahirnya berbagai aktivitas berbasis teknologi seperti
e-commerce, e-learning, e-government, media sosial, hingga aplikasi digital
lainnya.
“PLN Batam memahami tren
tersebut dan siap memberikan dukungan kelistrikan yang stabil bagi pelanggan
data center di Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen kami mendukung
ekosistem digital nasional,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur
Utama PT Teknologi Data Infrastruktur, Indrama Yusuf Muda Purba, menyampaikan
apresiasinya atas kolaborasi strategis yang terjalin dengan PLN Batam.
“Kolaborasi ini menjadi
langkah penting dalam memperkuat ekosistem bisnis data center di Kota Batam.
Dengan dukungan layanan listrik premium dari PLN Batam, kami optimis PT
Teknologi Data Infrastruktur akan beroperasi dengan standar keandalan tinggi,
melayani pasar nasional maupun internasional,” ungkap Indrama.
Ia juga menekankan bahwa
pengembangan data center bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga tentang
membangun sinergi dengan PLN Batam sebagai mitra strategis dalam penyediaan
energi, yang menjadi fondasi penting bagi operasional perusahaan.
Perjanjian ini berlaku
untuk jangka waktu minimal 5 tahun, dengan komitmen PLN Batam menghadirkan
pasokan listrik yang stabil, aman, dan sesuai standar layanan premium.
Kehadiran Diamond Data
Center di Batam diharapkan dapat memperkuat posisi kota ini sebagai pusat
industri digital dan ekonomi berbasis data di Indonesia. (ET)
